Ketika saya
membaca sebuah blog ww.youngontop.com, saya menemukan sebuah tulisan ini. Suatu
tulisan yang menginspirasi sekali.
Ketika di
sekolah, banyak anak-anak yang berlomba menjadi ranking 1 atau menguasai semua
hal. Namun saran dari Ayah seorang Billy Boen adalah, kamu tidak perlu ranking
1, yang penting punya banyak teman. Tapi ketika duduk di
bangku SMA, beliau
pernah ranking 1, dan sempat 3 besar terus hingga lulus. Ketika saya ranking 1
pun, saya sendiri tidak menyangka. Karena apa? Karena memang beliau tidak pernah
menargetkan diri saya untuk ranking 1.
Untuk perbandingan saja,
murid-murid yang bersekolah di sekolah internasional tidak diberikan ranking.
Mereka tidak dibandingkan satu sama lain. Sistem pendidikannya membandingkan
kemampuan si murid dengan potensi yang dimiliki si murid tersebut. Bukan
membandingkan dia dengan teman-temannya. Dan hampir di semua tugas yang
diberikan, tugas-tugasnya adalah tugas kelompok, bukan tugas individu. Sistem
pendidikan seperti ini lebih menyiapkan si murid untuk menghadapi kehidupan
yang sesungguhnya nanti. Ya, di dalam hidup ini ada kompetisi. Tapi yang lebih
penting adalah kerja tim (kolaborasi). Ketika Anda bekerja di sebuah
perusahaan, bukan Anda seorang diri yang harus bertarung menghadapi perusahaan
lain loh. Anda harus bisa bekerja sama dengan rekan-rekan kerja yang ada di
perusahaan tempat Anda bekerja, untuk supaya bisa mengalahkan penjualan
perusahaan kompetitor.
Ia
mengatakan bahwa kita
semua harus punya mimpi, cita-cita. Bagaimana
cara bermimpi yang ‘benar’? Pertama, Anda harus bermimpi untuk mencapai sesuatu
yang Anda cintai. Misalnya Anda suka makanan, mungkin mimpi Anda adalah untuk
membuka restoran. Kedua,
Anda harus mengenali diri Anda, sehingga ketika Anda bermimpi, mimpi Anda
sesuai dengan kelebihan dan kekurangan diri. Bermimpilah sesuai dengan
kemampuan diri. Saya pandai bernyanyi, bermimpilah untuk menjadi penyanyi yang
sukses.
Ketiga, bermimpilah yang besar.
Kalau bisa punya 10 restoran, kenapa harus puas dengan hanya memiliki 1
restoran?
Kita tidak bisa mencapai semua
yang kita impikan. Tapi ingat, kita juga tidak akan pernah mencapai yang tidak
pernah kita impikan. Miliki target yang ingin dicapai sebanyak-banyaknya.
Karena inilah yang membuat hidup ini ‘seru’.
Kita tidak perlu menguasai semua
bidang. Intinya adalah kita harus mengenali diri kita sendiri. Minat kita apa,
kelebihan dan kekurangan kita.
BB
(Sumber: KORAN SINDO rubrik
"Semangat Baru with Young On Top" tanggal 20 September 2013)
Sms/Phone
ke 0857 8048 0298 (Dyah)
PIN BB
2837 34 E 6
0 komentar:
Posting Komentar